Laman

Selasa, 29 April 2025

Akulah Tuhan Allah yang murah hati

Renungan pagi. Jakarta, Senin 28 April 2025. 

*Ini adalah pembacaan firman Tuhan kepada jiwa-jiwa yang ada di sorga, di padang rumput yang hijau nan indah.
Untuk mereka yang diselamatkan pada saat-saat terakhir, seperti penjahat disamping Tuhan Yesus.
Yang belum pernah dengar tentang kedahsyatan Tuhan dan mukjijat Tuhan yang luar biasa
Yang belum pernah dengar tentang karya penebusan Tuhan Yesus di kayu salib.
Yang belum berkesempatan untuk membaca Alkitab dan pergi ke gereja.

Saya meminta izin Tuhan untuk renungan pagi hari ini 
Bapa … saya mau renungan pada pagi hari ini
Berfirmanlah Tuhan: 
“AnakKu Aku sangat mengasihimu. tetaplah engkau selalu mendekatkan dirimu kepadaKu, supaya Firman yang keluar dari mulutKu boleh menguasai hidupmu, memperbaiki hal-hal yang masih belum berkenan dihadapanKu dan menguasai hidupmu dengan kasihKu. 

Akulah Tuhan Allahmu yang besar ya anakKu, Tuhan Allah pencipta langit dan bumi ini. Dengan firmanKu Kuciptakan segala sesuatunya, dengan kekuatanKu … Aku letakkan dasar-dasar bumi. 
anakKu, Aku sangat mengasihimu. teruslah dirimu mendekat kepadaKu karena Aku mau menyatakan hal-hal yang ajaib dalam hidupmu dan mau memberitahukan hal-hal yang luar biasa dan dengan matamu engkau boleh melihat kedahsyatanKu. 

Bacakanlah Firman Ku dengan sepenuh hatimu ya anakKu. engkaulah anakKu, hambaKu yang sangat berkenan kepadaKu. Aku sangat mengasihimu, anakKu yang kecil … manusia kecilKu engkau ada di hatiKu. Aku sangat mengasihimu.

Terima kasih buat setiap kasihmu kepadaKu, terima kasih engkau tetap berusaha hidup sesuai kehendakKu. lihatlah … Aku memberkatimu, Aku membuka jalan-jalanmu dan engkau akan berhasil dalam hidupmu. karena Akulah yang membuat engkau berhasil. 

Terima kasih engkau telah melangkah maju ke depan, Engkau telah melupakan masa lalumu yang penuh dengan ketidakberhasilan dan sekarang waktunya bagimu untuk menikmati berkat berkatKu yang luar biasa. AKulah Tuhan Allahmu yang sangat mengasihimu, hai hambaKu … hambaKu yang kecil (nama lengkap).

Janganlah lupa untuk selalu datang kehadiranKu anakKu, karena engkau diterima di SorgaKu. Aku sangat mengasihimu.” 

Terima kasih ya Bapa, Tuhan Yahushua Hamashia dan Allah Roh Kudus, saya bersyukur kepadaMu
Dan saya katakan: berikan kemuliaan buat Tuhan Allah kita yang luarbiasa, Haleluyah, Haleluyah, Haleluyah
Setelah Tuhan berfirman maka saya menyapa jiwa-jiwa Tuhan di Sorga. 
Saya katakan: Shalom, selamat pagi bapak ibu saudara sekalian, Selamat pagi Tuhan Allah, Tuhan Yahushua Hamashia dan Allah Roh Kudus. pagi ini saya membaca firman Tuhan dari Yeremia pasal 29

Mari bapak ibu saudara sekalian, kita baca firman Tuhan dari Yeremia pasal 29
 
Pembacaan Firman Tuhan: Yeremia pasal 29
Perikop yang terdapat dalam Yeremia pasal 29 adalah: 
Surat kiriman kepada orang-orang buangan di Babel (Yer 29:1-23)
Sikap seorang buangan terhadap surat Yeremia (Yer 29:24-32)

Demikianlah pembacaan firman Tuhan pada pagi ini
Bapa, Bapa mau berikan firman kepada saya?
Berfirmanlah Tuhan: 
“AnakKu Aku sangat mengasihimu. Akulah Tuhan Allah yang murah hati, yang panjang sabar, yang menunggu pertobatan manusia … sehingga mereka boleh bertobat, meninggalkan dosa-dosa mereka dan datang kepadaKu. 
Begitu juga dengan dirimu ya anakKu, bila engkau serong kembalilah kepadaKu secepatnya. Sehingga Aku meluruskan jalan-jalanmu dan meletakkanmu di jalanmu, di jalan-jalan yang seharusnya engkau tempuh. 

Tetap dekatkanlah dirimu kepadaKu dan tetaplah engkau rendah hati anakKu. sehingga berkat berkatKu tercurah kepadamu dengan lebatnya dan matamu akan bercahaya melihat keluarbiasaanKu. 
AnakKu tetaplah berkarya untuk kemuliaanKu, tetaplah membawa jiwa-jiwa dibawah kakiKu. karena mereka sangat berharga di mataKu, manusia ciptaanKu serupa dan segambarKu. Aku sangat mengasihi mereka. 

Berkat berkatmu akan segera engkau terima ya anakKu dan engkau akan sangat bersukacita. karena berkatKu sangat melimpah kepadamu. Tenanglah … tidak perlu engkau pertanyakan segala sesuatunya, tapi naikkanlah doa-doamu kepadaKu. sehingga segala sesuatunya boleh engkau terima, dan engkau boleh bersuka cita dalamKu. Aku sangat mengasihimu.”

Terima kasih ya Bapa, Tuhan Yahushua Hamashia dan Allah Roh Kudus, saya bersyukur kepadaMu
Dan saya katakan: berikan kemuliaan buat Tuhan Allah kita yang luarbiasa, Haleluyah, Haleluyah, Haleluyah
Renungan ini telah selesai, bapak ibu saudara sekalian … saya mau undur diri
Dan saya katakan: Malaikat, Kuda sembrani … mari kita pulang ke rumah ibu saya di Jakarta.

Malaikat: Hamba Tuhan biarlah jalan hamba Tuhan lurus di hadapan Tuhan. sehingga sinar kemuliaan Tuhan tetap memancar kepada hamba Tuhan. Kiranya Tuhan memberkati hamba Tuhan dengan berlimpah-limpah. 
Saya: Ya Malaikat Terima kasih Haleluyah. 

Bapa … saya pulang
Berfirmanlah Tuhan:
“AnakKu Aku sangat mengasihimu. tenangkanlah hatimu, engkau akan sangat bersukacita ketika berkat berkatKu melimpah kepadamu. bersabarlah dalam sedikit waktu, sehingga penuhlah sukacitamu. Aku sangat mengasihimu.” 

Terima kasih ya Bapa, Tuhan Yahushua Hamashia dan Allah Roh Kudus, saya bersyukur kepadaMu
Dan saya katakan: berikan kemuliaan buat Tuhan Allah kita yang luarbiasa, Haleluyah, Haleluyah, Haleluyah
Berfirmanlah Tuhan: “Aku sangat mengasihimu anakKu.”
Haleluyah, Haleluyah. Amin, Amin, Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar