Laman

Senin, 10 Februari 2025

AnugrahNya yang ajaib (251), ISRAEL_SFZ

Ketapang. Minggu 12 May 2024

*ini adalah doa syafaat untuk menuntun orang dalam perjalanan di dunia roh, setelah nyawanya lepas dari tubuhnya. Seperti nenek buyut saya yang meninggal (oma dari mami saya dan kemudian bangkit kembali), dia dalam kebingung-an dalam perjalanan ke titik akhirnya. Jadi ada sedikit jeda antara orang yang baru dipanggil pulang sampai kepada garis akhirnya.
Dalam jeda yang sedikit itulah, maka para pendoa berdoa untuk menuntun mereka agar mereka dapat sampai ke sorga Tuhan yang mulia*

Saya berdoa untuk seorang rabbi yang telah berpulang, bapak SFZ 
Saya memulai doa saya: Bapa … saya mau berdoa untuk bapak SFZ yang telah berpulang …
Kemudian saya mendengar dia berkata … 
Bapak SFZ: Eh saya rasa saya tidak perlu di doakan oleh kamu ya, saya bisa berdoa sendiri. 
Saya menjawabnya: Oh… Eh, kebetulan saya petugasnya. Jadi saya rasa anda harus sabar terhadap saya. Karena kalau tidak …
Bapak SFZ:  tidak perlu! kita berbeda dan saya punya jalan sendiri yang kamu enggak tahu. 
SAya: Waktu kamu tinggal sedikit loh (orang Israel menguburkan orang berpulang dalam 24 jam, bahkan kurang)

Bapak SFZ: saya memang sedang menunggu jemputan
Saya: jemputannya belum datang loh. Sampai saat ini  … mmm kita memang berbeda ya saya dari Indonesia, jadi waktunya nanti enggak dapat jadi saya mau berdoa buat kamu, supaya kamu bisa ketemu dengan Yahweh secepatnya
Bapak SFZ: saya enggak perlu, bisa sendiri. 
Kemudian terdengar suara orang-orang Sorga:Tolong …. tolong dengarkan dia, tolong dengarkan dia. tolonglah supaya hidup kamu bisa tenang, supaya kamu bisa diselamatkan kalau tidak kamu tidak diselamatkan. 

Bapak SFZ: eh saya mendengar ada suara orang ya. 
Saya: Ya memang orang itu meminta supaya kamu mendengarkan saya. 
Bapak SFZ: Untuk apa saya mendengarkan kamu? kami punya prinsip sendiri! kami berbeda dengan orang lain, kami percaya kepada Yahweh! Allah yang berkuasa
Saya: oh iya. iya … betul sekali. Kamu percaya kepada Yahweh, saya juga …  Jadi kamu sebaiknya mendengarkan saya. karena saya adalah petugas untuk membawa jiwa-jiwa ke Sorga Tuhan. Bapak lihat? sampai saat ini belum dijemput, belum ada tanda-tanda kan?? … 
Bapak SFZ:  uuuh … di samping kamu ada Malaikat
Saya: Iya disamping saya memang ada malaikat. Karena saya bersama Malaikat. Tidak mungkin saya sendiri. saya masih manusia hidup. Kamu sudah mati. 
Bapak SFZ: Oh kamu masih hidup? 
SAya: Iya!
Bapak SFZ: Dan kamu ada di sini? 

Saya: iya! kan saya petugas untuk orang-orang yang berpulang jadi kamu sebaiknya mendengarkan saya supaya kamu bisa ketemu dengan Yahweh dan bapak leluhurmu Abraham
Ketika dia melihat Kuda Sembrani, dia berkata …
Bapak SFZ: baik kalau kamu adalah petugasnya, Saya boleh naik kuda itu? 
Kuda Sembrani menjawab dengan tegas: tidak boleh! 
Bapak SFZ: Hah? kudanya bisa bicara? 
Saya: Iya. Kamu tidak boleh naik kuda ini. 
Bapak SFZ: hmm kalau begitu bagaimana?
Saya: ya saya mesti mendoakan anda dulu, membersihkan dirimu. 
Bapak SFZ: saya tidak perlu dibersihkan, saya sudah bersih. saya adalah umat pilihan Allah. 
Saya: Betul. tapi nenek moyangmu sangat kotor. 
Bapak SFZ: huh! Dari mana kamu tahu? 

Saya: Bacalah kitab sucimu, bacalah tauratmu. bacalah sejarahmu. nenek moyangmu sangat kotor, sangat najis di hadapan Tuhan. Apakah kamu bilang kamu bersih? berapa banyak yang Tuhan bunuh di padang belantara. Ingat??? Tidakkah kamu membacanya? betapa Tuhan membunuh mereka dalam tawanan. Tuhan mencerai beraikan mereka. apakah sedikit yang dibunuh? Tidak! … Banyak kenapa? Karena kejahatan mereka. dan kamu merasa bahwa kamu umat pilihan Tuhan dan kamu bebas daripada segala dosa? Tidak! nenek moyangmu tegar tengkuk ... pasti kamu juga tegar tengkuk!. 
Artinya kamu tidak mau menerima arahan saya. Terlalu sombong, padahal belum tentu kamu bisa selamat! kalau kamu tidak selamat kamu akan diganyang habis oleh roh jahat . kamu lihat di sana…? layangkanlah pandanganmu. Lihat di sana!! Roh jahat telah menunggu-nunggumu. 
Bapak SFZ: Hah ….!!!!

dan memang itu jahatnya dari sana sudah kelihatan. dan sangat mengerikan. 
Bapak SFZ: ooohhhh !!!!
Saya: Kamu mau lari ke mana? Tidak bisa. bila waktunya telah selesai bagi kamu (dikubur) maka dia akan mencabik-cabik kamu. 
Bapak SFZ: ah!! Bagaimana mungkin dia bisa menyentuh saya??? Saya umat kesayangan Tuhan!!!
Saya: Memang kamu anak kesayanganNya. Tapi hidup kamu belum benar. Dosa nenek moyangmu melengket kepada diri kamu. jadi kamu belum bersih. kamu harus dibersihkan dulu baru kamu bisa menghadap Allah Yahweh! Kalau tidak, dialah yang akan datang dan mencabik-cabik kamu. 
Bapak SFZ: Hah!!! Hah !!! saya jadi agak takut ya.
Saya: Sebaiknya begitu, kamu takut, supaya kamu merendahkan diri. supaya kamu bisa diselamatkan. Kalau kamu berpegang teguh akan keangkuhanmu, kamu tidak akan mencapai Sorga Tuhan. 

Bapak SFZ: Kenapa kamu lebih tahu dari saya? 
Saya: Oh tentu saja! kan saya petugas, yang mengantarkan jiwa-jiwa untuk menghadap Yahwe. dan kalau kamu tidak mau, kamu lihat … bapak leluhurmu, bapak Abraham, sudah sangat gelisah melihat keangkuhan kamu. kalau kamu menolak saya, maka saya akan pergi dan tidak ada yang akan menjemputmu dan roh jahat itu akan mencabik-cabikmu. 
Bapak SFZ: ah …
Saya: Sebaiknya Anda mengikuti arahan saya. Kalau tidak saya akan pergi dengan Kuda Sembrani saya dengan malaikat. 
Bapak SFZ: hah …
Saya: itu sebabnya saya ada di sini. saya ditemani oleh Malaikat. Saya juga tidak berani datang ke sini tanpa perintah dari Tuhan. Bagaimana … mau saya doakan? 

Kemudian terdengar suara orang Sorga Kembali … 
Orang Sorga: Ayo dengarkan dia, dengarkan. Jangan kamu menjadi sombong. Aduuh cepatlah, 
Bapak SFZ: saya kembali dengar suara-suara 
Saya: memang, karena suara-suara itu memperingati kamu, supaya kamu mau menuruti arahan-arahan saya. kalau tidak kamu lihat??? air liurnya telah bercucuran (roh jahat). 
Bapak SFZ: ooohhh (dia gemetar)
Saya: Dan kalau kamu menolak saya, saya akan pergi. Dan dia akan datang dan mencabik-cabik kamu

Roh jahat itu terlihat hitam, mondar-mandir dengan air liur bercucuran … sepertinya sudah ngiler … mau memangsa umat kesayangan Tuhan. 
Saya: ya kamu enggak usah malulah, enggak usah gimana … kalau kamu mau mengaku enggak apa-apa, enggak ada orang di sini yang melihat kamu. hanya saya dan kamu saja. dan kalau kamu mau kuda Sembrani dan malaikat Tuhan juga akan menyingkir. Mereka perlihatkan diri mereka kepada kamu supaya kamu mau percaya. 
Bapak SFZ: ooohhh Baiklah, baiklah saya menyerah
Saya: kamu harus menyerah, mari saya berdoa buat kamu ya.
Bapak SFZ: baiklah …

Kemudian saya berdoa memutuskan hubungan-hubungannya dengan roh-roh jahat kemudian dia melesat dengan cepat sekali ke angkasa. 
Bapak SFZ: oooh, saya melesat ke angkasa! oh kamu juga bisa ya 
Karena dia melihat Saya melesat ke angkasa juga bersama dengannya
Saya: ya kan saya petugasnya, jadi saya pasti bisa 
Bapak SFZ: wah kamu punya kemampuan untuk seperti ini? 
SAya: bukan!!! Saya tidak punya kemampuan. Tuhan Allah-lah yang membuat saya bisa seperti ini. Karena itulah tugas saya. Inilah fasilitas yang Tuhan berikan buat saya. 

Bapak SFZ: oooh … wah … Kudanya juga sama ya terbang ya dan Malaikatnya ya. 
Saya: Iya. Mereka menyertai saya. Karena saya manusia. Tidak ada yang berani dengan roh jahat itu kecuali Tuhan Allah dan para tentaraNya. 
Bapak SFZ: oh iya benar sekali … oooh Ih lihat, lihat, dia meraung-raung, dia marah
Saya: ya tentu …. dia meraung-raung. Karena semua ikatan-ikatan kamu, rantai-rantai kamu … lihat telah tertinggal di bawah. Kamu telah lepas. bisa sampai ke Sorga Tuhan. 
Bapak SFZ: Oh iya, iya. Betul sekali … anda, anda benar, anda benar

Kemudian dia dibersihkan di sungai Tuhan dan saya memohon Bapa untuk memberikan jubah putih. 
Dan saya bertanya kepada Malaikat: Malaikat, sudah selesai?
Malaikat: ya hamba Tuhan, silakan. 
Saya: Ya. Sudah ya bapak SFZ, sudah selesai … silakan. Mari kita menghadap Allah Yahweh. 
Dan saya datang kepada Bapa: Bapa … ini Bapak SFZ datang kepadaMu. ampunilah dosa kesalahannya. mohon Tuhan menyelamatkan dia karena dialah umat kesayanganmu, Israel

Berfirmanlah Tuhan:
“anakKu, Aku sangat mengasihimu … 
engkau dengan sabar berusaha Untuk menolongnya
sehingga dia boleh lepas dari cengkeraman roh jahat itu

anakKu, umatKu Israel … Aku sangat merindukanmu
Terima kasih engkau mau menerima arahan dari hambaKu
Sehingga engkau bisa berada di sini, di SorgaKu yang mulia
Marilah masuklah dalam SorgaKu yang telah Kusiapkan 
bagi manusia ciptaanKu serupa dan segambarKu.” 

kemudian dia sembah sujud kepada Allah Yahweh
Saya: ya Bapak SFZ inilah Allah Yahweh yang telah menjadi manusia bernama Yahushua Hamashia
Bapak SFZ: hah!! Oh … oh …
Saya: Ya, peluk kakiNya, cium kakiNya, berterima kasih buat Tuhan Allah Yang Mahamulia.
Bapak SFZ:  oh Yes … there is a hole in his leg. 
Saya: Itulah Yahushua Hamashia
Bapak SFZ: oooh

Dan dia minta ampun buat semua kesalahan dan kecerobohannya selama di bumi.
kemudian bapak Abraham datang dan dia bersujud kepada bapak Abraham sebagai leluhurnya. Dan bapak Abraham meniciumnya. Bapak Abraham berkata kepada saya …
Bapak Abraham: anak cucuku. Terima kasih ya. Engkau telah membawa anak cucuku ke Sorga Tuhan. 
Bapak SFZ: Hah??? 
Bapak Abraham: iya, dia itu saudaramu … Israel, walaupun dia tinggal jauh dari negrimu. tapi dia adalah umat Israel, umat kesayangan Tuhan. 
Bapak SFZ: aaahhh …. maafkan saya. 
Saya: Enggak apa-apa. Enggak masalah. Enggak usah minta maaf sama saya. Terima kasih saja sama Tuhan Allah yang baik, yang Mahamulia. 
Bapak SFZ: ooh Yahweh! Saya berterima kasih kepadaMu
Berfirmanlah Tuhan: “Aku sangat mengasihimu anakKu.”

Saya: Silakan bapak Abraham…
Bapak Abraham: Tuhan kiranya memberkatimu, anak cucuku 
Saya: ya bapak Abraham …
Bapak SFZ: Saya permisi. 
Saya: Ya silakan. 

Berfirmanlah Tuhan:
“Anakku sangat mengasihimu
Terima kasih engkau selalu rajin dan giat membawa jiwa-jiwa yang berpulang kepadaKu 
terlebih umat-umat kesayanganKu, Aku sangat mengasihimu 
ingatlah … upahmu akan engkau terima dan engkau akan sangat bersuka cita
menerima semua berkat-berkatKu.”

ya Bapa, terima kasih ya Bapa, Amin, Amin, amin. 
Dan saya katakan kepada jiwa-jiwa di Sorga Tuhan: berikan kemuliaan buat Tuhan Allah kita yang luarbiasa, Haleluyah, Haleluyah, Haleluyah
(jiwa-jiwa Tuhan di Sorga, melihat segala sesuatunya dan juga berdoa bagi jiwa-jiwa yang berpulang)
Berfirmanlah Tuhan: “Aku sangat mengasihimu anakKu.”
Haleluyah. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar