Laman

Minggu, 19 Januari 2025

Jelajahilah bumi milikKu ini anakKu

Renungan pagi. Jakarta, Senin 20 Jan 2025. 

*Ini adalah pembacaan firman Tuhan kepada jiwa-jiwa yang ada di sorga, di padang rumput yang hijau nan indah.
Untuk mereka yang diselamatkan pada saat-saat terakhir, seperti penjahat disamping Tuhan Yesus.
Yang belum pernah dengar tentang kedahsyatan Tuhan dan mukjijat Tuhan yang luar biasa
Yang belum pernah dengar tentang karya penebusan Tuhan Yesus di kayu salib.
Yang belum berkesempatan untuk membaca Alkitab dan pergi ke gereja.

*Note: karena keterbatasan waktu, maka tidak menampilkan renungan firman Tuhan

Saya katakan: Shalom, selamat pagi bapak ibu saudara sekalian, Selamat pagi Tuhan Allah, Tuhan Yahushua Hamashia dan Allah Roh Kudus. pagi ini saya membaca firman Tuhan dari Ayub pasal 27-28

saya membicarakan betapa Tuhan berikan hikmat buat manusia, sehingga mereka bisa berkarya. Dan karya2 mereka sangat luarbiasa. Ketika saya ke dari Hainan ke Sanya (China), melewati jalan tol yang tembus gunung.
Saya juga pernah lihat video, jalan tol Cina yang sangat mengerikan, yang tinggi-tinggi ... melewati hutan lembah gunung, saya agak takut. Takut patah penyanggahnya.
tapi Malaikat Tuhan berkata: tidak apa-apa hamba Tuhan 

Berfirmanlah Tuhan: 
“anakKu Selamat pagi waktu bumi 
Aku senang engkau bangun pagi hari ini dengan penuh sukacita 
jalanilah hidupmu hari lepas hari dalam sukacita sehingga sehatlah tubuhmu 
dan engkau boleh menjadi berkat bagi orang lain 
perhatikanlah kesehatanmu ya anakKu, karena waktu doa kelilingmu kian mendekat 

Persiapkanlah dirimu sedemikian rupa, karena engkau akan sangat sibuk 
karena engkau harus menyelesaikan program yang telah Kuberikan kepadamu 
Berkaryalah untuk kemuliaan namaKu ya anakKu 

apa yang dikehendaki hatimu akan terlaksana ya anakKu 
engkau akan melihat kedahsyatanKu, melihat alam ciptaanKu yang luar biasa 
dan engkau akan mengagungkan namaKu 
Akulah Tuhan Allahmu yang sangat mengasihimu.” 

Terima kasih ya Bapa, Tuhan Yahushua Hamashia dan Allah Roh Kudus, saya bersyukur kepadaMu
Dan saya katakan: berikan kemuliaan buat Tuhan Allah kita yang luarbiasa, Haleluyah, Haleluyah, Haleluyah
Mari bapak ibu saudara sekalian, kita baca firman Tuhan dari Ayub pasal 27-28
 
Pembacaan Firman Tuhan: 
Ayub pasal 27-28

Perikop yang terdapat dalam Ayub pasal 27-28 adalah: 
Pasal 27
Tidak ada harapan bagi orang fasik, ayat 1-23
Pasal 28
Manusia tidak dapat menemukan hikmat, ayat 1-28

Setelah saya membaca firman Tuhan, dan berdiskusi dengan jiwa-jiwa Tuhan di Sorga, Tuhan langsung berfirman.
Berfirmanlah Tuhan: 
“anakKu Aku senang engkau mendiskusikan rencana-rencanamu 
akan doa kelilingmu dan akan berkat-berkat yang akan engkau terima 
HikmatKu akan bekerja dengan luar biasa ketika waktunya tiba 
sehingga engkau cakap melakukan segala sesuatunya 
dengan penuh ketenangan dan kenyamanan 

*saya dan keluarga saya tidaklah muda lagi … jadi kami membutuhkan perjalanan yang nyaman dan tidak melelahakan. Seperti pada doa keliling Papua … sangat santai dan nyaman.
Biasanya saya selalu terburu-buru, karena ingin mengelilingi dan mengurapi seluruh daerah dengan waktu yang sangat terbatas. Alhasil anggota team kelelahan dan jatuh sakit

Segala sesuatu, nyatakanlah kepadaKu ya anakKu sehingga Aku bisa menolongmu 
untuk menyelesaikan masalah-masalah yang berat yang engkau hadapi 

Waktunya memang sudah dekat, karena itu persiapkanlah dirimu 
dan bawalah segala sesuatunya di bawah kakiKu 
sehingga apa yang engkau kerjakan berhasil dan beruntung 
Aku sangat mengasihimu.”

Demikianlah pembacaan firman Tuhan pada pagi ini
Terima kasih ya Bapa, Tuhan Yahushua Hamashia dan Allah Roh Kudus, saya bersyukur kepadaMu
Dan saya katakan: berikan kemuliaan buat Tuhan Allah kita yang luarbiasa, Haleluyah, Haleluyah, Haleluyah
Renungan ini telah selesai, bapak ibu saudara sekalian … saya mau undur diri
Dan saya katakan: Malaikat, Kuda sembrani … mari kita pulang ke rumah ibu saya di Jakarta.

Malaikat: Hamba Tuhan siap sedia! Saya tidak akan jemu-jemu mengatakan kepada hamba Tuhan untuk bersiap sedia. Karena bila waktunya datang, hamba Tuhan akan sangat sibuk. waktu hamba Tuhan akan sangat tersita. oleh sebab itu hamba Tuhan harus mempersiapkan segala sesuatunya, seperti yang biasa hamba Tuhan lakukan Ketika hamba Tuhan sedang bekerja (di kantor) 
tetaplah mencari Tuhan dengan segenap hati hamba Tuhan, sehingga hamba Tuhan akan bersukacita dalam melakukan pekerjaan-pekerjaan Tuhan. Tuhan kiranya memberkati hamba Tuhan dengan berlimpah-limpah 
Saya: Ya Malaikat Terima kasih, Haleluyah 

Bapa … saya pulang
Berfirmanlah Tuhan:
“anakKu pulanglah … bersukacitalah karena kasihKu melimpah kepadamu 
dan engkau akan menjadi berkat bagi banyak orang, bagi banyak bangsa 

Jelajahilah bumi milikKu ini anakKu tahirkanlah tanah-tanah di dalamnya 
berkatilah jiwa-jiwa yang ada, bawalah mereka semua di bawah kakiKu 
menjadi persembahan kepadaKu 

Merekalah manusia-manusia ciptaanKu serupa dan segambarKu 
yang Kuciptakan dengan kasihKu, karena itu bawalah mereka di bawah kakiKu 
dan muliakanlah namaKu, agungkanlah Aku 
karena alam indah yang telah Aku ciptakan bagi manusia yang sangat Aku kasihi 

anakKu bekerjalah dengan giat, dengan penuh sukacita 
dan lihatlah kedahsyatanKu melandamu dan engkau boleh menjadi berkat 
bagi setiap makhluk. Aku sangat mengasihimu.” 

Terima kasih ya Bapa, Tuhan Yahushua Hamashia dan Allah Roh Kudus, saya bersyukur kepadaMu
Dan saya katakan: berikan kemuliaan buat Tuhan Allah kita yang luarbiasa, Haleluyah, Haleluyah, Haleluyah
Berfirmanlah Tuhan: “Aku sangat mengasihimu anakKu.”
Haleluyah, Haleluyah. Amin, Amin, Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar