Berjalanlah dengan mata rohanimu bukan mata jasmanimu

Renungan pagi. Jakarta, minggu 2 Feb 2025. 

*Ini adalah pembacaan firman Tuhan kepada jiwa-jiwa yang ada di sorga, di padang rumput yang hijau nan indah.

Untuk mereka yang diselamatkan pada saat-saat terakhir, seperti penjahat disamping Tuhan Yesus.

Yang belum pernah dengar tentang kedahsyatan Tuhan dan mukjijat Tuhan yang luar biasa

Yang belum pernah dengar tentang karya penebusan Tuhan Yesus di kayu salib.

Yang belum berkesempatan untuk membaca Alkitab dan pergi ke gereja.

*Note: karena keterbatasan waktu, maka tidak menampilkan renungan firman Tuhan

Saya katakan: Shalom, selamat pagi bapak ibu saudara sekalian, Selamat pagi Tuhan Allah, Tuhan Yahushua Hamashia dan Allah Roh Kudus. pagi ini saya membaca firman Tuhan dari Mazmur pasal 79

Berfirmanlah Tuhan: 

“AnakKu Aku senang mendengar suaramu masuk ke SorgaKu 

Terima kasih pagi ini engkau telah membawa jiwa-jiwa di bawah kakiKu 

sehingga mereka juga boleh menyaksikan kemuliaanKu 

Beribadahlah hari ini dengan sepenuh hatimu kepadaKu ya anakKu 

angkatlah wajahmu dan pandanglah Aku Tuhan Allahmu

sehingga lepaslah semua kepenatan hidupmu 

dan engkau boleh mendapat sukacita yang besar 

karena pancaran sinar kemuliaanKu memenuhi hidupmu 

Bacakanlah Firman Ku dengan sepenuh penuh hatimu ya anakKu 

biarlah Firman Ku menguasaimu, mengubahmu terus menerus hari lepas hari

sehingga engkau boleh bersih di hadapanKu 

dan Aku mau memakaimu untuk kemuliaan namaKu. Aku sangat mengasihimu.” 

Terima kasih ya Bapa, Tuhan Yahushua Hamashia dan Allah Roh Kudus, saya bersyukur kepadaMu

Dan saya katakan: berikan kemuliaan buat Tuhan Allah kita yang luarbiasa, Haleluyah, Haleluyah, Haleluyah

Mari bapak ibu saudara sekalian, kita baca firman Tuhan dari Mazmur pasal 79

 

Pembacaan Firman Tuhan: 

Mazmur pasal 79

Perikop yang terdapat dalam Mazmur pasal 79 adalah: 

Doa umat yang terancam (Mzm 79:1-13)

Saya membicarakan bagaimana saya pernah dalam keadaan yang sangat terdesak, dan saya sangat putus asa. Karena sudah pensiun maka saya tidak punya penghasilan tetap lagi.

 

Berfirmanlah Tuhan: 

“Aku akan menggerakkan orang lain untuk memberkatimu anakKu 

karena itu engkau tidak perlu khawatir akan segala sesuatunya 

engkau telah melihatnya, engkau telah merasakannya 

dan engkau akan tetap Aku berkati, karena engkaulah hambaKu yang sangat Aku kasihi 

(nama lengkap), teguhkanlah Iman percayamu di hadapanKu 

berjalanlah dengan mata rohanimu bukan mata jasmanimu 

pandanglah Aku Tuhan Allahmu yang memberkatimu 

karena Akulah Tuhan Allah yang besar yang dahsyat 

yang telah membawa keluargamu pindah ke Kalimantan 

dan menjadikan Kalimantan tanah pusakamu 

Karena itu tetaplah percaya kepadaKu, Akulah Tuhan Allahmu yang mengasihimu 

burung-burung di udara Aku kasi makan, bunga di padang Aku dandani dengan indahnya 

masakan engkau hambaKu, tidak Aku penuhi keperluanmu?

tentu Aku penuhi anakKu … karena itu tetaplah teguh dalam Aku, tetaplah mengasihiku 

Aku telah melihat engkau telah mengecek perjalananmu untuk doa keliling 

dan engkau sangat terkejut karena biaya yang sangat besar 

Jangan khawatir … Aku Allah yang besar, Aku yang menciptakan langit dan bumi ini 

Aku yang meletakkan dasar-dasar bumi 

bumi ini milikKu, bukankah sudah Aku serahkan kepadamu? 

*Tuhan pernah memberikan saya sebuah sertifikat, yaitu setifikat bumi

Baca di situs ini: Bumi ini milikKu, Ku serahkan dalam tanganmu (12 Agu 2022)

karena itu tenanglah … jalanilah … kelilingilah bumi ciptaanKu ini 

dan berkatilah semua makhluk di dalamnya 

sehingga mereka boleh mendapat anugerahKu kasih setiaKu 

dan boleh melihat kedahsyatanKu. Aku sangat mengasihimu.”

Terima kasih ya Bapa, Tuhan Yahushua Hamashia dan Allah Roh Kudus, saya bersyukur kepadaMu

Dan saya katakan: berikan kemuliaan buat Tuhan Allah kita yang luarbiasa, Haleluyah, Haleluyah, Haleluyah

Demikianlah pembacaan firman Tuhan pada pagi ini

Renungan ini telah selesai, bapak ibu saudara sekalian … saya mau undur diri

Dan saya katakan: Malaikat, Kuda sembrani … mari kita pulang ke rumah ibu saya di Jakarta.

Malaikat: Hamba Tuhan, betapa hamba Tuhan sangat dikasih oleh Tuhan Allah yang Maha mulia. karena itu tetaplah teguh iman percaya hamba Tuhan kepada Tuhan Allah, karena memang hamba Tuhan akan melihat kedahsyatanNya Tuhan memberkati hamba Tuhan dengan berlimpah-limpah 

Saya: terima kasih ya Malaikat. Haleluyah 

Bapa … saya pulang

Berfirmanlah Tuhan:

“Anakku pulanglah … menjadi berkat lah bagi sekelilingmu, juga bagi keluargamu 

tenangkanlah hatimu, walaupun engkau tidak punya pemasukan 

seperti ketika engkau bekerja untuk dunia

tapi Aku Tuhan Allahmu yang akan memelihara hidupmu. Aku sangat mengasihimu.” 

Terima kasih ya Bapa, Tuhan Yahushua Hamashia dan Allah Roh Kudus, saya bersyukur kepadaMu

Dan saya katakan: berikan kemuliaan buat Tuhan Allah kita yang luarbiasa, Haleluyah, Haleluyah, Haleluyah

Berfirmanlah Tuhan: “Aku sangat mengasihimu anakKu.”

Haleluyah, Haleluyah. Amin, Amin, Amin.