Laman

Jumat, 31 Januari 2025

Arahkanlah mata hatimu kepadaKu, jangan pada dunia ini

Renungan pagi. Jakarta, Jumat 31 Jan 2025. 

*Ini adalah pembacaan firman Tuhan kepada jiwa-jiwa yang ada di sorga, di padang rumput yang hijau nan indah.
Untuk mereka yang diselamatkan pada saat-saat terakhir, seperti penjahat disamping Tuhan Yesus.
Yang belum pernah dengar tentang kedahsyatan Tuhan dan mukjijat Tuhan yang luar biasa
Yang belum pernah dengar tentang karya penebusan Tuhan Yesus di kayu salib.
Yang belum berkesempatan untuk membaca Alkitab dan pergi ke gereja.

*Note: karena keterbatasan waktu, maka tidak menampilkan renungan firman Tuhan

Saya katakan: Shalom, selamat pagi bapak ibu saudara sekalian, Selamat pagi Tuhan Allah, Tuhan Yahushua Hamashia dan Allah Roh Kudus. pagi ini saya membaca firman Tuhan dari Mazmur pasal 61-67

Berfirmanlah Tuhan: 
“Selamat pagi anakKu …
Aku senang mendengar suaramu masuk ke surgaKu yang mulia ini 
dalam kelemahanmu engkau tetap mencari Aku Tuhan Allahmu 
(saya kurang enak badan, sepertinya masuk angin… seperti mau muntah)
memang sebagaimana yang pernah Aku firmankan kepadamu 
selalulah datang ke hadirat-ku dalam segala musimmu 
sehingga Aku Tuhan Allahmu menolongmu, memberkatimu 
memberikan engkau keberhasilan dan keberuntungan 

Waktu-waktunya semakin dekat untuk berkat-berkat yang akan melimpah kepadamu 
karena itu tetaplah beriman teguh kepadaKu, tetaplah berharap kepadaKu 
Akulah Tuhan Allahmu yang sangat mengasihimu 

Janganlah terlalu berpikir dengan keras ya anakKu untuk hal-hal yang akan datang 
tetapi tetaplah percaya dan beriman kepadaKu dan tenanglah supaya engkau bisa berdoa 
engkau bisa berkati orang lain dengan apa yang ada padamu

Bacakanlah firman-Ku dengan sepenuh hatimu 
lihatlah jiwa-jiwa di surgaKu mereka sangat bersemangat menunggu kedatanganmu 
untuk mendengarkan firman Tuhan yang engkau bacakan. Aku sangat mengasihimu.”

Terima kasih ya Bapa, Tuhan Yahushua Hamashia dan Allah Roh Kudus, saya bersyukur kepadaMu
Dan saya katakan: berikan kemuliaan buat Tuhan Allah kita yang luarbiasa, Haleluyah, Haleluyah, Haleluyah
Mari bapak ibu saudara sekalian, kita baca firman Tuhan dari Mazmur pasal 61-67
 
Pembacaan Firman Tuhan: 
Mazmur pasal 61-67

Perikop yang terdapat dalam Mazmur pasal 61-67 adalah: 
Doa untuk raja. (Mzm 61:1-8)
Perasaan tenang dekat Allah. (Mzm 62:1-12)
Kerinduan kepada Allah. (Mzm 63:1-11)
Hukum Allah kepada orang fasik. (Mzm 64:1-10)
Nyanyian syukur karena berkat Allah. (Mzm 65:1-13)
Nyanyian syukur karena orang Israel tertolong. (Mzm 66:1-20)
Nyanyian syukur karena segala berkat Allah. (Mzm 67:1-7)

62:11 (62-12) Satu kali Allah berfirman, dua hal yang aku dengar: bahwa kuasa dari Allah asalnya,

Dahulu saya pernah bertanya kepada Tuhan apakah orang bisa mendengarkan firman Tuhan yang keluar dari mulut Allah setiap hari? dan Tuhan menjawabnya, iya .. asal dia mendekatkan diri kepada Tuhan Allah. dan sekarang saya mengalaminya … tiap hari Tuhan berfirman kepada saya yang bagi orang lain suatu keanehan. tapi itulah yang terjadi dalam hidup saya 

Demikianlah pembacaan firman Tuhan pada pagi ini
Bapa, Bapa mau berikan firman buat saya?
Berfirmanlah Tuhan: 
“AnakKu, Aku sangat mengasihimu 
Terima kasih engkau sangat setia untuk membacakan firman-Ku kepada jiwa-jiwa di surgaKu 
Engkau tetap setia dalam pelayananmu kepadaKu, walaupun kondisi tubuhmu tidak terlalu sehat 
Tapi engkau berusaha dengan keras menyenangkan hatiKu 
Terima kasih untuk semua kasih yang engkau berikan kepadaKu ya anakKu 
semuanya Aku perhitungkan …

Karena itu layanilah Aku dengan sepenuh hatimu 
karena Aku Allah tidak pernah berhutang 
Aku akan membayar segala sesuatunya kepadamu 
dan engkau akan melihat berkat-berkatKu berlimpah kepadamu 

Arahkanlah mata hatimu kepadaKu, jangan pada dunia ini 
tenangkanlah dirimu sehingga engkau bisa berdoa 
dan berkati banyak orang. Aku sangat mengasihimu.” 

Terima kasih ya Bapa, Tuhan Yahushua Hamashia dan Allah Roh Kudus, saya bersyukur kepadaMu
Dan saya katakan: berikan kemuliaan buat Tuhan Allah kita yang luarbiasa, Haleluyah, Haleluyah, Haleluyah
Renungan ini telah selesai, bapak ibu saudara sekalian … saya mau undur diri

Dan saya katakan: Malaikat, Kuda sembrani … mari kita pulang ke rumah ibu saya di Jakarta.
Malaikat: Hamba Tuhan tetap semangat. walaupun tubuh hamba Tuhan tidaklah begitu sehat, tapi tetaplah menghadap hadirat Tuhan. karena sinarNya menyinari hidup hamba Tuhan dan memberikan kekuatan. Tuhan memberkati hamba Tuhan 
Saya: terima kasih Malaikat Haleluyah 

Bapa … saya pulang
Berfirmanlah Tuhan:
“AnakKu pulanglah … tenanglah … menjadi berkatlah 
berkatmu tidak akan habis-habisnya karena Akulah Tuhan Allah yang memberkatimu
jangan melihat keadaan jasmanimu (saat ini belum melihat berkat Tuhan)
tetapi bangkitlah rohmu dan percayalah kepada Aku Tuhan Allahmu yang sangat mengasihimu 
berimanlah yang teguh sehingga kedahsyatanKu bisa nampak dalam hidupmu 
Aku sangat mengasihimu.” 

Terima kasih ya Bapa, Tuhan Yahushua Hamashia dan Allah Roh Kudus, saya bersyukur kepadaMu
Dan saya katakan: berikan kemuliaan buat Tuhan Allah kita yang luarbiasa, Haleluyah, Haleluyah, Haleluyah
Berfirmanlah Tuhan: “Aku sangat mengasihimu anakKu.”
Haleluyah, Haleluyah. Amin, Amin, Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar